Ada satu dorongan seseorang nekat untuk bekerja menjadi pekerja rumah tangga di luar negeri, tak lain karena faktor ekonomi.
Tidak semua, tapi mayoritas Buruh Migran Indonesia ( BMI ) yang bekerja disektor pembantu rumah tangga diluar negeri dikarenakan faktor ekonomi.
Ada yang bertekat menjadi Pekerja Rumah Tangga ( PRT ) atau Tenaga Kerja Wanita ( TKW ) demi untuk membiayai sekolah anaknya, membayar hutang,etc.
Jauh dari keluarga atau anak tentu akan membuat kita selalu rindu kepada mereka, begitupun sebaliknya. Sehingga sangat dibutuhkan sekali yang namanya Komunikasi antara keduanya, agar rasa nyaman dan tenang selalu menyelimuti mereka.
Namun, apa jadinya jika kabar saja kita tidak mengirimkan kepada mereka?
Tentu mereka akan cemas bukan?!
Baca Juga : Lap Kaca Sambil Nangkring diatas Bagian Depan Mobil Majikan,Foto Buruh Migran di Hong Kong ini Viral
Seperti yang dialami oleh seorang anak di Jawa Timur ini.
Rasa rindu kepada Ibunya membuat intan marcia anggraeni ( 9 ) yang kini duduk di Sekolah Dasar kian menggebu ketika berbulan-bulan sang Ibu yang diyakini tengah bekerja di Hong Kong tak kunjung memberikan kabarnya.
Ibunya yang diketahui bernama Atik Sumarti asal Malang , Jawa Timur dan bekerja di Hong Kong sebagai Pekerja Rumah Tangga ( PRT ).
Sudah 6 bulan Atik tidak mengirimkan kabarnya, baik kepada suami atau anaknya, sehingga membuat suaminya, Mulyadi dan juga anaknya gelisah dan khawatir akan keadaan Atik tersebut.